Bandar Lampung - Rapat Evaluasi Pasca Vaksinasi PMK Regional III dilaksanakan di Emersia Hotel and Resort Bandar Lampung pada tanggal 21-23 Desember 2022. Acara ini digelar oleh Balai Veteriner Lampung dihadiri oleh perwakilan Dinas yang membidangi Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi dan Kabupaten/Kota, dalam wilayah kerja Balai Veteriner Lampung yaitu Provinsi Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung. Selain itu hadir pula Balai Karantina dari Provinsi Provinsi Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung, BPTP Sembawa, Balai Veteriner Bukittinggi dan perwakilan PDHI cabang Lampung. Rapat Evaluasi ini dibuka oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Ir. Lili Mawarti, M.Si.
Hari pertama pertemuan membahas capaian perolehan sampel dari masing-masing provinsi, hasil pengujian post vaksinasi juga rencana surveilans di tahun 2023 mendatang. Evaluasi pelaksanaan pasca vaksinasi bertujuan untuk mengukur proporsi serokonversi pada ternak yang divaksinasi terhadap PMK yang akan menunjukkan efektivitas program vaksinasi. Efektivitas Pembentukan Antibodi dari program Vaksinasi di provinsi Lampung mencapai (96,2%) menurut pengujian yang telah dilakukan Balai Veteriner Lampung.
Hari kedua membahas Monitoring dan Evaluasi Pengendalian dan Penanggulangan PMK di Wilayah Kerja BVet Lampung, Evaluasi pengendalian penyakit PMK di wilayah kerja Regional III Balai Veteriner Lampung (Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung). Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung diwakili oleh Sekretaris Dinas Drh. Anwar Fuadi, MPH menjadi narasumber dengan tema evaluasi penanganan PMK di Provinsi Lampung.
Pengendalian PMK kedepannya diharapkan dengan penguatan pengawasan lalu lintas di pintu pemasukan dan pengeluaran yang ditetapkan menjadi tanggung jawab bersama antara Karantina Pertanian berkoordinasi dengan instansi terkait diperkuat dengan kebijakan lainnya. Program vaksinasi dilaksanakan secara terintegrasi dengan program pemberantasan penyakit hewan menular lainnya. Vaksinasi dilaksanakan secara massal, serentak, dalam waktu yang singkat.