Bandar Lampung - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung yang tergabung dalam Tim Jejaring Keamanan Pangan Provinsi Lampung bekerjasama dengan Balai Veteriner Lampung melaksanakan Kegiatan Pengawasan Keamanan Pangan Asal Hewan (PAH), yang dilakukan saat Ramadhan 1444 H.
Kegiatan ini difokuskan pada pengawasan keamanan pangan, tindakan pemalsuan, dan ketersediaan PAH, terutama daging sapi, daging ayam, dan telur. Kegiatan dilakukan di Pasar Wayhalim (29/03/2023). Hasil pengawasan yang dilakukan antara lain:
- Daging sapi, daging ayam dan telur yang dijual di Pasar Tradisonal masih dalam kondisi layak jual dengan harga stabil;
- Sebagian pedagang sudah memiliki lemari pendingin (freezer) untuk menyimpan produk sisa yang dijual atau mengolahnya menjadi bakso. Pedagang sudah lebih memperhatikan kebersihan meja lapak dan menyiapkan tempat sampah;
- Tidak ditemukan pemalsuan daging dan peredaran daging beku;
- Dilakukan uji formalin pada daging ayam dan pengukuran pH meter pada daging sapi. Dilakukan pula pengambilan sampel daging ayam, daging sapi dan telur untuk diuji lebih lanjut di Laboratorium Balai Veteriner Lampung;
- Uji formalin pada 10 sampel daging ayam menunjukkan hasil negatif dan 7 sampel daging sapi menunjukkan skala pH normal.
Dengan dilakukan pengawasan ini maka diharapkan keamanan Pangan Asal Hewan yang akan dikonsumsi masyarakat terjamin hingga menjelang Idul Fitri 1444 H.
