Metro - Bidang Usaha dan Pasca Panen Disnakkeswan Provinsi Lampung yang dalam hal ini diwakili Rohayati, S. Pt., M. Si (Kasi Pembiayaan dan Kemitraan Peternakan) dan Nora Agustina, S. Pt (Kasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan) beserta tim didampingi oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Metro, Bapak Ashari dan Ibu Sari (Bidang Peternakan) melakukan monitoring kegiatan Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTS/K), kemitraan peternakan sapi, harga komoditas peternakan, dan pembinaan terhadap pelaku usaha pengolahan susu kambing dan ayam organik di Kota Metro, Kamis (4/11/2021).
Monitoring kegiatan AUTS/K dilakukan untuk mengetahui kendala terkait pelaksanaan di Kota Metro. Sampai dengan bulan November petugas AUTS/K Kota Metro sudah mendata 37 peserta yang akan didaftarkan pada aplikasi SIAP dari target sebanyak 55 peternak pada tahun 2021. Untuk kemitraan, salah satu kelompok peternak, yaitu Damar Wulan di Kecamatan Karang Rejo, Metro Utara telah bermitra dengan PT. Great Giant Livestock Company dalam usaha penggemukan sapi sejak tahun 2018. Ruang lingkup kemitraan meliputi pakan, obat-obatan, dan pembinaan terkait budidaya dan pemasaran.
Untuk kegiatan monitoring harga komoditas peternakan, dilakukan survey pada dua pasar di Kota Metro, yaitu Pasar MegaMall dan Pasar Terminal Metro di Kec. Metro Pusat. Harga rata-rata daging sapi adalah Rp. 120.000/kg, karkas ayam Rp. 32.000/kg, dan telur ayam ras Rp. 20.000/kg.
Kegiatan pembinaan terhadap pelaku usaha pertama dilakukan di Asy-Syifa Farm yang dimiliki oleh Bapak Nugroho sejak tahun 2007. Usaha tersebut bergerak pada pengolahan susu kambing yang terletak di Yosomulyo, Kec. Metro Pusat. Susu kambing yang diolah diperah langsung dari kambing Peranakan Etawa dan Sapera yang dimiliki oleh owner dan diolah menjadi susu kambing segar dengan varian original, cokelat, pandan, anggur, strawberry dan susu kambing bubuk dengan varian original, vanilla, cokelat, jahe, dan kopi. Penjualan produk sejauh ini telah dilakukan ke seluruh Kota Metro dan Dipasena.
Pembinaan kepada pelaku usaha yang kedua dilakukan di KPA. Berkat Usaha Bersama yang bergerak pada pengolahan ayam organik di Yosomulyo, Kec. Metro Pusat. Pemasaran ayam organik tidak hanya tersebar di Provinsi Lampung saja tetapi telah berkembang sampai Prov. DKI Jakarta dan beberapa wilayah di Pulau Sumatera seperti Palembang, Bengkulu, Jambi, dan Padang.
