Post

Kalianda - Tim Satgas PMK Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung melaksanakan Monitoring dan Evaluasi serta Pendampingan pelaksanaan vaksinasi PMK dan penandaan kode eartag nasional di kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (20/10/2022).

 

Monev PMK dilaksanakan di Puskeswan Penengahan bersama Kepala UPTD Puskeswan penengahan Bapak M. Nur bersama 4 petugas lainnya. Puskeswan ini membawahi 2 kecamatan yaitu kecamatan Penengahan dan kecamatan Bakauheni. Puskeswan penengahan ini salah satu puskeswan di Lampung Selatan yang mendapat bantuan anggaran DAK fisik dari APBN. 

 

Monev ini bertujuan untuk mengetahui kendala, permasalahan dan saran masukan yang mungkin ada dalam pelaksanaan vaksinasi, pengobatan, penandaan dan pelaporan PMK di Kabupaten Lampung Selatan khususnya di kecamatan penengahan dan Bakauheni.

 

Sebagai informasi Kecamatan Penengahan dan Bakauheni bukan lokasi padat ternak, populasi dua kecamatan tersebut lebih kurang 500 ekor, alokasi vaksin PMK yang sudah diterima lebih kurang 900 dosis, dan sudah dilakukan vaksinasi tahap 1 dan 2, khusus vaksin cavak baru dilaksanakan tahap 1, dan semua sudah di input isikhnas.

 

Tim Pendamping juga melakukan monitoring kegiatan terkait PMK lainnya seperti pemasangan kode nasional yang sudah dilaksanakan di desa Totoharjo kecamatan Bakauheni, total terpasang saat monev 300 ekor, dan Tim langsung mencoba membaca data apa saja yang terbaca pada kode QR yang sudah terpasang sebagai ear tag sapi. (Nama pemilik, No eartag nasional, vaksinasi PMK dll)

 

Capaian vaksinasi dan penandaan sesuai target, rantai dingin vaksin sudah sesuai SOP, pelaporan ke sisitem isikhnas juga lancar.