Lampung Utara - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung yang diwakili Tim Bidang Perbibitan dan Produksi menghadiri Kunjungan Kerja Ketua TP PKK Provinsi Lampung yang diwakili oleh Ketua Bidang II, Ibu Rusdiana Adi Erlansyah. Kegiatan ini dihadiri pula oleh Bupati Lampung Utara, Budi Utomo. Acara dilaksanakan di Desa/Kelurahan Model Konvergensi Penanganan Dan Pencegahan Stunting sekaligus Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Desa Sukamaju, Kecamatan Abung Semuli, Senin, (24/10/2022).
Kunjungan ini diselenggarakan dalam rangka Pembinaan, Monotoring dan Evaluasi penanganan dan pencegahan stunting serta penyerahan bantuan secara simbolis dari TP PKK Provinsi Lampung dan sejumlah OPD Pemprov Lampung. Dalam acara ini dilakukan penyerahan bantuan dari TP PKK Provinsi Lampung dan OPD Pemprov Lampung secara simbolis.
Ketua Bidang II TP. PKK Provinsi Lampung dalam sambutannya mengatakan sejalan dengan arahan Pemerintah Pusat dan agenda kerja Pemerintah Provinsi Lampung, maka pada tahun ini TP PKK Provinsi Lampung sebagai mitra Pemerintah, memprioritaskan 3 isu utama yaitu “pemberdayaan perempuan, pemenuhan hak anak dan pencegahan stunting”, yang sekaligus menjadi tema kunjungan kerja pada hari ini.
Stunting berpotensi memperlambat perkembangan otak, dengan dampak jangka panjang berupa keterbelakangan mental, rendahnya kemampuan belajar, dan risiko serangan penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, hingga obesitas.
Dalam acara ini, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung menyerahkan bantuan berupa:
- 2.500 butir telur untuk anak stunting di Kabupaten Lampung Utara;
- 100 DOC KUB untuk KWT Usaha Sejahtera, Desa Sukamaju;
- 400 butir telur rebus untuk kampanye gizi protein hewani.
Bantuan ini merupakan sinergi pihak dinas dengan PPN Petelur Lampung, Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT), Breeding Farm, ISPI dan PDHI.
Pemberian bantuan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sebagai bentuk kepedulian sektor peternakan dalam penurunan stunting, yang diharapkan bermanfaat untuk sekarang dan jangka panjang, dimana ternak dapat dikembangbiakkan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Edukasi dilakukan kepada masyarakat untuk meningkatkan konsumsi protein hewani dengan mengkampanyekan makan telur 2 butir sehari.
KONSUMSI TELUR 2 BUTIR SEHARI
GENERASI SEHAT, BEBAS STUNTING
UNTUK LAMPUNG BERJAYA
