Kota Metro dan Lampung Tengah, Rabu (23/03/2022) - Tim Bidang Perbibitan dan Produksi Ternak seksi Produksi Ternak Non Ruminansia dan Aneka Ternak melaksanakan kunjungan ke UPTD Pembibitan Ternak Kota Metro dalam rangka Kegiatan Pengawasan Peredaran Bibit Ternak Non Ruminansia.

UPTD Pembibitan Ternak Kota Metro telah melakukan proses penetasan Ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB). Proses penetasan dimulai dari seleksi telur terlebih dahulu untuk memisahkan telur layak tetas (hatching egg) dan telur afkir. Telur lalu disimpan di ruang pendingin (cooling room) maksimal selama 5 hari, dimasukkan ke mesin setter hingga berumur 18 hari, lalu dipindahkan ke hatcher hingga telur menetas (umur 21 hari).

Kapasitas mesin setter di UPTD ini yaitu 1000 telur. Dilakukan juga kunjungan ke Poultry Shop Bangun Jaya, untuk mengamati DOC yang dijual ke masyarakat. Poultry shop ini menjual DOC pejantan dari PT. Charoen Pokphand Jaya. 

Kunjungan dilanjutkan ke Kelompok Tani Wanita Ternak Bebek, di Bandar Jaya Barat, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah. Sejak awal berdiri telah menjalankan usaha pembibitan bebek peking, penjualan DOD dan penjualan karkas. Namun dampak dari pandemi Covid-19 usaha yang dijalankan hanya berupa penjualan karkas saja dari hasil pemeliharaan DOD yang ditetaskan. Kapasitas produksi DOD yaitu 300 ekor/3 hari. Proses penetasan yang dilakukan menggunakan mesin tetas manual dengan penjadwalan pembalikan telur sebanyak 3 kali/hari.

Selain itu, dilakukan pula kegiatan survey harga ternak itik untuk mendukung kegiatan pemberian bantuan ternak program Peningkatan Populasi Ternak Tahun 2022.