Post

Boyolali, 19-22 September 2023.


Semangat membangun peternakan dan kesehatan hewan di Indonesia terus dilakukan oleh semua pihak, hal ini untuk menggapai cita-cita bersama tercapainya kemandirian pangan nasional terutama yang berasal dari protein hewani. Pun demikian dengan insan petugas peternakan yang merupakan garda terdepan, lelah dan letih, panas hujan, jatuh bangun, semua rintangan yang ada bukan menjadi halangan untuk terus melayani para peternak agar terjadinya akselerasi peningkatan populasi ternak di Indonesia.


Untuk mendukung, mengapresiasi serta menyebarluaskan informasi atas keberhasilan kinerja yang telah dilaksanakan, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan melangsungkan agenda Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-187 dengan tema "Mitigasi Dampak El Nino melalui Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Pangan Asal Ternak" yang terpusat di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah.


Rangkaian acara tersebut dimulai sejak tanggal 19 September dengan puncak acara yang dihadiri oleh Menteri Pertanian pada tanggal 22 September 2023.


Agenda-agenda tersebut diantaranya:

- Rembuk Nasional Petugas Reproduksi

- Talk Show Peternakan dan Keswan

- Panen Pedet

- Pameran Alsin Pakan

- Pameran dan Deklarasi SDGH

- Layanan IB, Vaksinasi PMK, dan Penandaan Ternak Massal

- Serta Pemberian Penghargaan 


Untuk diketahui, dalam kontestasi lomba petugas reproduksi nasional Provinsi Lampung mengirimkan nominee Petugas Inseminator Terbaik dan Petugas TE Terbaik. Ibarat Usaha Tidak Mengkhianati Hasil, pada acara puncak tersebut Menteri Pertanian memberikan 4 penghargaan sekaligus kepada Provinsi Lampung, yakni diantaranya:

--Kategori Individu--

Juara 1 - Petugas Inseminator Wilayah Dominan IB an. Akhmad Kusen, S.Pt


Juara 3 - Petugas TE Wilayah Maju an. drh. Muchsin Khamidi


--Kategori OPD--

Juara 2 - OPD dengan Realisasi Capaian Kinerja Terbaik Kegiatan Optimalisasi Reproduksi dan Penandaan Ternak


Harapan 1 - Provinsi Maju TE


Selain penghargaan diatas, Kementerian Pertanian juga menerima anugerah penghargaan dari FAO atas Pengendalian Penyakit Avian Influenza di Indonesia.

 

Tentunya dengan diterimanya penghargaan tersebut yang merupakan jerih payah bersama, semua pihak, semua elemen, stakeholder terkait, besar harapan cita-cita kemandirian pangan dapat terwujud terutama di Indonesia dan Bumi Ruwa Jurai ini.


Bravo Peternakan dan Kesehatan Hewan Indonesia