Tulang Bawang - Diselenggarakan Sosialisasi Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTSK), Kredit Usaha Rakyat (KUR) serta Implementasi Kartu Petani Berjaya Berbasis Elektronik (e-KPB) Sektor Peternakan bertempat di Balai Kampung Panca Karsa Purna Jaya, Kec. Banjar Baru, Selasa (31/05/2022) dengan tujuan mendukung pengembangan usaha sektor peternakan di Kabupaten Tulang Bawang.

Hadir dalam rapat ini: 1). Abdul Salam Nasrudin, ST, S.Sn (Kepala Bidang Usaha dan Pascapanen Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung) beserta tim; 2). Nasib Subagio, S.Pt, MM. (Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Tulang Bawang); 3). Adit Pratama (Perwakilan JASINDO Kantor Cabang Lampung); 4). Dani Kristian (Kepala Unit BRI Tulang Bawang II). 

Biaya asuransi ternak dari JASINDO yaitu sebesar 200 ribu per ekor per tahun. Melalui AUTS/K, pemerintah memberikan subsidi premi bagi peternak sebesar 160 ribu (80%), sehingga peternak hanya membayar 40 ribu (20%) dari biaya asuransi. Kemudian, pada Tahun 2022 melalui anggaran APBD Provinsi Lampung memberikan dukungan subsidi premi sebesar 40 ribu bagi 2.500 ekor ternak dengan syarat sudah tergabung/teregistrasi kedalam sistem e-KPB. 

Sistem e-KPB sendiri bertujuan untuk menghubungkan segala aspek penunjang usaha peternakan dari hulu hingga hilir (permodalan, asuransi, sarana produksi, informasi harga komoditas, pemasaran, hingga layanan kesehatan hewan) melalui pemanfaatan teknologi. Menu dalam sistem e-KPB saat ini terus mengalami pengembangan mengikuti kebutuhan peternak sejalan dengan penambahan jumlah peternak dan pelaku usaha sektor peternakan yang diregistrasikan. 

Sementara itu Bank BRI turut serta memberikan dukungan pengembangan sektor peternakan melalui fasilitasi KUR. Plafon KUR mulai dari 10jt hingga 500jt dengan jangka waktu angsuran maksimal 5 tahun. Adapun persyaratan yang dibutuhkan meliputi dokumen identitas umum dan surat keterangan usaha dengan minimal usaha sudah berjalan selama 6 bulan.