Post

Bogor - Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Provinsi Lampung, Ir Lili Mawarti, M.Si. didampingi Sekretaris dan Sub Koordinator Perencanaan mengikuti Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan Pertanian Tahun 2023, 3 - 4 Februari 2022. Rakortek dibuka oleh Sekjen Kementan, Dr, Ir, Kasdi Subagyono, M.Sc. dan diikuti oleh 200 orang peserta dari OPD lingkup Pertanian seluruh Indonesia.

 

Narasumber pertemuan antara lain:

1. Deputi bidang kemaritiman dan sumber daya alam kementerian PPN/BAPPENAS;

2. Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan;

3. Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah;

4. Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR;

5. Irjen/Dirjen lingkup Kementerian Pertanian RI.

 

Rakortek dengan tema "Memperkuat Pertanian Maju, Mandiri, dan Modern Dalam Menghadapi Perubahan Iklim dan Akselerasi Pemulihan Ekonomi Nasional" sebagai indikasi rencana kerja pembangunan pertanian 2023. Kebijakan Program Pembangunan Pertanian 2023, adalah:

1. Peningkatan produksi dan produktifitas;

2. Hilirisasi pertanian;

3. Peningkatan nilai tambah dan eksport;

4. Peningkatan kesejahteraan petani untuk pertumbuhan ekonomi nasional dan mitigasi dampak perubahan iklim.

 

Dengan rancangan program/kegiatan utama TA 2023, yaitu: 

1. Penguatan food estate/korporasi petani;

2. Pengembangan smart farming/integrated farming dan digitalisasi pertanian;

3. Swasembada gula konsumsi dan gula non tebu;

4. Pengembangan diversifikasi pangan lokal;

5. Industrialisasi sagu;

6. Pengembangan pekarangan pangan lestari (P2L) dan urban farming;

7. Gratieks;

8. Perbibitan/Perbenihan/Nursery;

9. Hilirisasi produk pertanian;

10. Adaptasi dan mitigasi dampak perubahan iklim;

11. Menjaga keberlanjutan peningkatan produksi/produktivitas komoditas prioritas serta berbasis kawasan.