Bandar Lampung, 12 Februari 2024
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Ir. Lili Mawarti, MSi. menghadiri Rapat Koordinasi Stabilisasi Pasokan Harga Pangan (SPHP) Jagung di Hotel Radison- Bandar Lampung. Acara ini bertujuan untuk melakukan koordinasi dan evaluasi pendistribusian jagung subsidi. Peserta Rakor meliputi Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan, Kepala Dinas yang menangani urusan pangan Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan, Bulog pimwil Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kalianda, Lampung Tengah, Lampung Utara, Lahat, dan OKU, perwakilan POLRI dan POLDA Lampung, serta perwakilan dari asosiasi dan koperasi PPN.
Acara diawali dengan kunjungan monitoring ke gudang jagung PT. BGR Logistic, Pelabuhan Panjang sebagai lokasi bersandarnya kapal yang memuat jagung subsidi. Dilanjutkan dengan kunjungan ke peternak penerima jagung subsidi di Desa Krawang Sari Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Dalam kesempatan ini dilakukan diskusi dengan peternak penerima jagung subsidi terkait kendala pelaksanaan di lapangan.
Setelah kunjungan lapang dilaksanakan Rapat Koordinasi SPHP Jagung di Hotel Radison - Bandar Lampung. Rapat dibuka oleh Deputi I Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan, Bapak I Gusti Ketut Astawa, S.Sos., MM dan dipimpin oleh Direktur SPHP, Bapak Maino Dwi Hartono, STP., MP. Dalam arahannya Deputi I menyampaikan, agar pelaksanaan dan pendistribusian jagung subsidi sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan oleh Bapanas. Beliau juga meminta agar peternak untuk mulai bergabung dalam koperasi agar dapat menerima bantuan dari pemerintah. Dalam kesempatan ini hadir juga perwakilan dari POLRI, Kombes Eka Mulyana, SIK. dan Satgas Pangan Polda Lampung, Kombes Pol Donny Arief Praptomo, S.I.K,MH.
Beberapa poin penting yang menjadi perhatian dalam Rakor SPHP, antara lain:
1. Pelaksanaan dan pendistribusian jagung subsidi harus sesuai SOP yang telah ditetapkan Bapanas.
2. Adanya kemungkinan pengajuan jagung subsidi tahap IV di bulan februari 2024, mengingat masih banyaknya peternak yang belum mendaftar. Terkait hal ini diminta koperasi/asosiasi untuk dapat menyiapkan data usulan peternak.
3. Pengajuan jagung subsidi Provinsi Lampung Tahun 2023/2024 sebesar 18.836,94 ton. Dengan realisasi pendistribusian per 12 Februari 2024 sebesar 10.146,68 ton (sisa pagu 8.690,26 ton).
