Post

Lampung Utara – Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung (Ir. Lili Mawarti, M.Si) menghadiri Launching Program Desa Baznas sektor peternakan di Desa Madukoro Baru, Kecamatan Kotabumi Utara (1/4/2024). Kegiatan dibuka dengan Laporan Program Desa Baznas oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung (Drs. Hi. Qudrotul Ikhwan, M.M.). Memberi sambutan sekaligus melaunching program ini, Gubernur Lampung (Dr. (Hc) Ir. Arinal Djunaidi) bersama dengan Pj. Bupati Lampung Utara (Drs. Aswarodi, M.Si).


Dalam sambutan yang disampaikan, Gubernur Lampung menekankan pentingnya pemanfaatan zakat untuk mengentaskan kemiskinan dan memperkuat pemberdayaan sosial ekonomi. Melalui kerja sama dengan Baznas, terdapat inisiatif pemberdayaan mustahik dalam sektor peternakan melalui pembangunan kandang kambing dan penyaluran ternak kambing bersama dengan pakan konsentrat dan obat-obatan/vitamin pendukung. Program ini berfokus pada 35 Kepala Keluarga (KK) mustahik di 5 dusun/lokasi. Masing-masing KK mendapatkan 4 ekor kambing betina yang dipelihara secara berkoloni dengan pengelompokan 7 KK per koloni. Masing-masing koloni mendapat tambahan 3 ekor kambing jantan, sehingga dalam satu kandang koloni terdapat 28 ekor kambing betina dan 3 ekor pejantan.


Dalam upaya menciptakan pemberdayaan yang holistik, program zakat produktif yang digagas oleh Gubernur Lampung juga mencakup berbagai aspek lainnya selain sektor peternakan. Program ini mencakup inisiatif seperti renovasi masjid untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap tempat ibadah yang layak, memberikan insentif kepada guru mengaji untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan agama di tingkat lokal, serta memberikan bantuan kepada UMKM dan pelaku usaha kecil untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka. Dengan pendekatan yang komprehensif ini, diharapkan program zakat produktif dapat menjadi landasan bagi terbentuknya suatu ekosistem desa yang tangguh dan mandiri, mengurangi tingkat kemiskinan secara bertahap dan meningkatkan ketahanan pangan di Provinsi Lampung.